Barongsainews.com/
Rabu 21 Agustus 2021
Musyawarah Daerah (Musyda) Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPD IMM) Karateker Sumatera Utara.
Musyda IMM Sumatera Utara Ke XX yang awalnya diselenggarakan di kota Medan tanggal 28 Juli 2024 bertempat di griya Hotel jalan Tengku Amir Hamzah namun berpindah lokasi di Asahan di hotel anugerah dengan terpilihnya langsung Pimpinan Umum dan Formatur yang jauh dari AD/ART dan di pertanyakan legalitasnya . Hal Ini Langsung sampaikan Oleh Ochama Leiden Rehan Ketua Umum Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PK IMM) STAI UISU Pematangsiantar, di Sekretariat Jalan Asahan.
Dijelaskan Ochama Kronologis Musyawarah Daerah yang di selenggarakan oleh DPD IMM Sumut Karateker yang terdiri dari Ihya Rizki selaku ketua tim Karateker, Ahmad Bayu Nugroho Selaku Sekretaris dan juga terdiri Ari Aprian Harahap, Jenro Sijabat dan Rahmat Syarif bertinda sebagai anggota
Sebab pada tanggal 28 Juli peserta musyawarah mempertanyakan terkait nama calon ketua umum dan juga formatur yang tak juga di umumkan oleh Panitia Pemilihan padahal jelas bunyi ad/art IMM sendiri sudah menyampaikan bahwa nama calon ketua umum paling lambat harus diumumkan 21 hari dan juga apabila calon ketua umum hanya satu harus di perpanjang sehingga mendapat banyak perdebatan namun tidak menghasilkan keputusan yang jelas.
Bahkan sempat terjadi keributan di dalam arena musyawarah akibatnya di skors hingga 2×60 menit.
Lebih lanjut di terangkan Ochama selama sidang diskors tidak ada pemberitahuan yang jelas namun polisi telah ramai sekitar ratusan personil turun bersiaga di sekitar hotel griya tersebut,
Ochama menambahkan agar PC IMM Pematangsiantar segera meminta kepada team karateker DPD IMM Sumut agar melanjutkan Musyawarah ini, jangan tidak melibatkan pihak yang mempunyai hak suara.
Adanya Ketua Umum yang terpilih serta beberapa pimpinan umum lainnya adalah bentuk keberpihakan karena kami Peserta Asal Komisariat Siantar sama sekali tidak dilibatkan tegasnya.
Untuk itu Ochama Menegaskan Bahwa Agar DPP IMM Lebih bijaksana lagi dalam menelaah setiap Problem yang terjadi agar keputusan tersebut dapat di terima oleh pihak manapun sehingga tidak terlalu terkesan membawa titipan tutupnya